Playground sekolah harus aman agar anak dapat bermain sambil belajar tanpa risiko cedera. Pelajari tips meningkatkan keamanan playground sekolah termasuk penggunaan rubber flooring.
Playground di sekolah bukan sekadar tempat bermain, tetapi menjadi ruang vital dalam mendukung perkembangan anak secara fisik, motorik, dan sosial. Melalui permainan, anak-anak belajar berinteraksi, mengembangkan kemampuan motorik, dan melatih keberanian. Namun, di balik manfaat tersebut, terdapat risiko cedera jika playground tidak dirancang dengan memperhatikan aspek keamanan. Oleh karena itu, meningkatkan keamanan playground sekolah menjadi tanggung jawab penting bagi pihak sekolah, pengelola fasilitas, maupun orang tua.
Table of Contents
ToggleStandar Keamanan Playground Sekolah
Untuk menciptakan area bermain yang aman dan mendidik, sekolah perlu mematuhi standar keamanan yang telah ditetapkan. Pertama, semua alat permainan harus bersertifikasi dan ramah anak. Sertifikasi ini memastikan bahwa bahan yang digunakan tidak beracun, struktur kokoh, serta tidak memiliki komponen berbahaya seperti sudut tajam atau celah yang bisa menjepit tubuh anak.
Kedua, ketinggian peralatan seperti perosotan, ayunan, dan climbing harus disesuaikan dengan rentang usia anak. Anak usia dini tentu tidak cocok menggunakan permainan yang terlalu tinggi karena berisiko jatuh.
Ketiga, area bermain harus selalu diawasi dan terbebas dari potensi bahaya, misalnya material yang sudah berkarat, baut yang longgar, atau sampah tajam di sekitar area playground.
Tips Meningkatkan Keamanan Playground Sekolah
1. Pemeriksaan rutin & maintenance peralatan playground
Peralatan playground memerlukan inspeksi dan perawatan secara berkala. Pengecekan dapat dilakukan setiap minggu untuk memastikan tidak ada kerusakan, aus, atau struktur longgar yang bisa membahayakan anak saat bermain.
2. Gunakan lantai yang aman
Lantai yang keras seperti beton atau keramik harus dihindari karena sangat berbahaya jika anak terjatuh. Sebagai gantinya, gunakan lantai yang empuk dan anti slip seperti rubber flooring yang mampu meredam benturan secara maksimal.
3. Tambahkan pelindung di sudut tajam
Banyak alat bermain yang memiliki sudut atau tepi yang keras. Pemasangan pelindung sudut dari karet atau bahan lembut lainnya bisa mengurangi risiko cedera jika anak terbentur saat bermain.
4. Pastikan area bebas dari genangan air
Genangan air bisa menjadi sumber penyakit dan menyebabkan permukaan menjadi licin. Pastikan sistem drainase playground berfungsi baik agar air tidak menggenang setelah hujan.
5. Pengawasan anak saat bermain
Meski area playground sudah dirancang aman, pengawasan tetap diperlukan. Guru, staf sekolah, atau orang tua perlu berada di sekitar area bermain untuk memastikan anak-anak bermain sesuai aturan dan tidak melakukan aktivitas yang membahayakan.
Peran Lantai dalam Keamanan Playground
Salah satu penyebab cedera serius di playground adalah lantai yang tidak aman. Jika anak jatuh ke permukaan keras seperti beton atau keramik, risiko patah tulang, luka, hingga gegar otak sangat tinggi. Oleh karena itu, pemilihan material lantai sangat krusial.
Beberapa jenis lantai playground yang umum digunakan antara lain tanah, pasir, rumput sintetis, dan rubber flooring. Namun, dari semua pilihan tersebut, rubber flooring menjadi yang paling direkomendasikan. Mengapa? Karena rubber flooring memiliki sifat anti slip, empuk, dapat menyerap benturan, tahan terhadap perubahan cuaca, dan mudah dibersihkan. Selain itu, tampilannya yang beragam warna dan motif dapat mempercantik area bermain sekaligus meningkatkan daya tarik anak-anak.
Baca juga: Standar Keamanan Lantai Playground
Tips Memilih Rubber Flooring untuk Playground Sekolah
Agar manfaat rubber flooring maksimal, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat memilihnya. Pertama, pastikan rubber flooring yang digunakan telah memenuhi standar keamanan internasional. Artinya, bahan bebas racun, tidak mudah terbakar, dan aman untuk anak-anak.
Kedua, sesuaikan jenis rubber flooring dengan luas area dan jenis permainan. Misalnya, untuk area perosotan, gunakan rubber tile yang lebih tebal untuk meredam benturan saat anak mendarat. Untuk jalur pejalan kaki, bisa menggunakan rubber roll yang lebih fleksibel.
Ketiga, gunakan jasa pemasangan profesional. Rubber flooring yang dipasang asal-asalan justru bisa menjadi bahaya, seperti menyebabkan permukaan tidak rata atau mudah terlepas saat diinjak. Tim profesional tahu bagaimana memasang rubber flooring dengan rapi dan aman.
Baca juga: Tips Memilih Lantai Karet Berkualitas
Gunakan Rubber Flooring Terbaik untuk Playground Sekolah
Keselamatan anak adalah prioritas utama di sekolah, terutama di area playground. Penggunaan rubber flooring yang aman, empuk, dan tahan lama adalah langkah tepat untuk menciptakan lingkungan bermain yang nyaman dan minim risiko.
Kami menyediakan berbagai pilihan rubber flooring berkualitas tinggi yang telah digunakan di ratusan sekolah dan taman bermain di seluruh Indonesia. Produk kami hadir dengan berbagai pilihan warna dan bentuk, serta didesain khusus untuk keamanan anak.
Konsultasikan kebutuhan playground sekolah Anda bersama tim kami dengan cara klik banner dibawah.







